Surat rekanan kerja adalah surat resmi yang digunakan oleh suatu perusahaan untuk menjalin kerjasama dengan perusahaan lain. Surat ini berisi informasi mengenai kesepakatan kerjasama antara kedua belah pihak yang harus dipatuhi selama periode kerjasama. Surat rekanan kerja biasanya ditandatangani oleh pihak yang bertanggung jawab dari masing-masing perusahaan.
Format Surat Rekanan Kerja
Agar surat rekanan kerja dapat terlihat resmi, maka perlu memperhatikan format yang benar. Berikut adalah contoh format surat rekanan kerja yang benar:
Nama Perusahaan
Alamat Perusahaan
Kota, Provinsi
Kode Pos
Telepon: (nomor telepon)
Fax: (nomor fax)
Email: (alamat email)
Website: (alamat website)
Nomor: (nomor surat)
Perihal: Surat Rekanan Kerja
Kepada Yth.
Nama Perusahaan yang Ditujukan
Alamat Perusahaan
Kota, Provinsi
Kode Pos
Dengan hormat,
Kami dari Nama Perusahaan yang beralamat di Alamat Perusahaan dengan ini mengajukan kerjasama dengan perusahaan Anda.
Surat ini berisi informasi mengenai kesepakatan kerjasama antara kedua belah pihak yang harus dipatuhi selama periode kerjasama.
Berikut adalah rincian kesepakatan kerjasama yang diusulkan:
(keterangan mengenai kesepakatan kerjasama)
Kami berharap untuk dapat menjalin kerjasama yang baik dan saling menguntungkan dengan perusahaan Anda.
Terima kasih atas perhatiannya.
Hormat kami,
Nama dan Tanda Tangan Pihak yang Bertanggung Jawab dari Nama Perusahaan
Contoh Surat Rekanan Kerja
Berikut adalah beberapa contoh surat rekanan kerja yang dapat menjadi referensi dalam membuat surat rekanan kerja:
Contoh 1: Surat Rekanan Kerja
Nama Perusahaan
Alamat Perusahaan
Kota, Provinsi
Kode Pos
Telepon: (nomor telepon)
Fax: (nomor fax)
Email: (alamat email)
Website: (alamat website)
Nomor: 001/SP/X/2021
Perihal: Surat Rekanan Kerja
Kepada Yth.
PT ABC
Jalan Sudirman No. 1
Jakarta Pusat, DKI Jakarta
10220
Dengan hormat,
Kami dari Nama Perusahaan yang beralamat di Alamat Perusahaan dengan ini mengajukan kerjasama dengan perusahaan Anda.
Surat ini berisi informasi mengenai kesepakatan kerjasama antara kedua belah pihak yang harus dipatuhi selama periode kerjasama.
Berikut adalah rincian kesepakatan kerjasama yang diusulkan:
Kami mengajukan kerjasama untuk menyediakan produk-produk kami di toko-toko retail yang dimiliki oleh PT ABC. Produk-produk kami meliputi pakaian, sepatu, tas, dan aksesoris fashion lainnya.
Kami berharap untuk dapat menjalin kerjasama yang baik dan saling menguntungkan dengan perusahaan Anda.
Terima kasih atas perhatiannya.
Hormat kami,
Nama dan Tanda Tangan Pihak yang Bertanggung Jawab dari Nama Perusahaan
Contoh 2: Surat Rekanan Kerja
Nama Perusahaan
Alamat Perusahaan
Kota, Provinsi
Kode Pos
Telepon: (nomor telepon)
Fax: (nomor fax)
Email: (alamat email)
Website: (alamat website)
Nomor: 002/SP/X/2021
Perihal: Surat Rekanan Kerja
Kepada Yth.
PT XYZ
Jalan Gatot Subroto No. 1
Bandung, Jawa Barat
40272
Dengan hormat,
Kami dari Nama Perusahaan yang beralamat di Alamat Perusahaan dengan ini mengajukan kerjasama dengan perusahaan Anda.
Surat ini berisi informasi mengenai kesepakatan kerjasama antara kedua belah pihak yang harus dipatuhi selama periode kerjasama.
Berikut adalah rincian kesepakatan kerjasama yang diusulkan:
Kami mengajukan kerjasama untuk menyediakan jasa pelayanan IT untuk PT XYZ. Kami akan menyediakan layanan maintenance untuk jaringan dan sistem komputer yang dimiliki oleh PT XYZ.
Kami berharap untuk dapat menjalin kerjasama yang baik dan saling menguntungkan dengan perusahaan Anda.
Terima kasih atas perhatiannya.
Hormat kami,
Nama dan Tanda Tangan Pihak yang Bertanggung Jawab dari Nama Perusahaan
Kesimpulan
Surat rekanan kerja adalah surat resmi yang digunakan oleh suatu perusahaan untuk menjalin kerjasama dengan perusahaan lain. Surat ini berisi informasi mengenai kesepakatan kerjasama antara kedua belah pihak yang harus dipatuhi selama periode kerjasama. Format surat rekanan kerja harus memperhatikan kesesuaian tata letak dan penulisan informasi yang jelas serta lengkap. Dalam membuat surat rekanan kerja, dapat memperhatikan contoh-contoh surat rekanan kerja untuk menjadi referensi dalam membuat surat yang sesuai dengan kondisi perusahaan.