Surat berdomisili adalah surat yang menyatakan tempat tinggal seseorang atau suatu badan hukum. Surat ini biasanya diperlukan untuk kepentingan administrasi seperti pembuatan KTP, pembukaan rekening bank, perizinan usaha, dan sebagainya.
Format Surat Berdomisili
Format surat berdomisili terdiri dari beberapa elemen, yaitu:
- Nama lengkap pemohon
- Alamat lengkap tempat tinggal
- Nomor telepon yang bisa dihubungi
- Nama dan alamat kantor/lembaga yang meminta surat berdomisili
- Tujuan penggunaan surat berdomisili
- Tanggal pembuatan surat
- Tanda tangan pemohon
Berikut adalah contoh format surat berdomisili:
Surat Berdomisili
Kepada Yth.,
Kepala Kantor Kelurahan XYZ
Di tempat
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Dina Nurfitriani
Alamat: Jl. Sudirman No. 10, Surabaya
No. Telepon: 08123456789
Dengan ini menyatakan bahwa saya berdomisili di alamat tersebut di atas dan surat ini saya buat untuk keperluan pembuatan KTP.
Demikian surat berdomisili ini saya buat dengan sebenarnya dan dengan penuh tanggung jawab.
Surabaya, 1 Januari 2022
Hormat saya,
Dina Nurfitriani
Contoh Surat Berdomisili
Berikut adalah contoh surat berdomisili yang sering dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari:
- Surat Berdomisili untuk Pembuatan KTP
Surat berdomisili ini diperlukan untuk pembuatan KTP jika alamat pada KTP belum sesuai dengan alamat tempat tinggal saat ini.
- Surat Berdomisili untuk Pembukaan Rekening Bank
Surat berdomisili ini diperlukan untuk pembukaan rekening bank jika alamat pada KTP belum sesuai dengan alamat tempat tinggal saat ini.
- Surat Berdomisili untuk Perizinan Usaha
Surat berdomisili ini diperlukan untuk mendapatkan izin usaha jika tempat usaha berada di alamat yang berbeda dengan alamat domisili.
- Surat Berdomisili untuk Pendaftaran Sekolah
Surat berdomisili ini diperlukan untuk pendaftaran sekolah jika alamat pada KTP belum sesuai dengan alamat tempat tinggal saat ini.
Kesimpulan
Surat berdomisili adalah surat yang menyatakan tempat tinggal seseorang atau badan hukum. Format surat berdomisili terdiri dari beberapa elemen seperti nama lengkap pemohon, alamat lengkap tempat tinggal, nomor telepon yang bisa dihubungi, nama dan alamat kantor/lembaga yang meminta surat berdomisili, tujuan penggunaan surat berdomisili, tanggal pembuatan surat, dan tanda tangan pemohon. Surat berdomisili diperlukan dalam kehidupan sehari-hari seperti pembuatan KTP, pembukaan rekening bank, perizinan usaha, dan pendaftaran sekolah.